Ancaman Bahaya Konversi Hutan

  

 Hutan adalah suatu bagian terpenting yang menunjang kelangsungan hidup manusia. Hal ini dikarenakan hutan adalah penghasil O2 yang nantinya akan digunakan manusia untuk bernafas. Maka dari itulah hutan disebut sebagai paru-paru dunia. Hutan pada saat ini keadaannya semakin mengenaskan dan luas hutan pun semakin hari semakin sempit. Hal ini dikarenakan pengalih fungsian hutan atau konversi hutan untuk hal-hal tertentu tanpa memikirkan dampak yang akan ditimbulkan kelak.

Pengalih fungsian hutan atau konvensi hutan dilakukan dengan berbagai macam cara, mulai dari pembakaran hutan, pembalakan liar, dan lain-lain. Konversi hutan ini biasanya dialih fungsikan menjadi permukiman, perindustrian, atau menjadi lahan pertanian. Hal ini tentunya dilakukan hanya untuk kepentingan segelintir orang.

Dampak yang dapat di timbulkan dari pengkonversian hutan antara lain adalah:

  

  1. Kerusakan ekosistem hayati

Hutan bukan hanya sebagai pengahasil oksigen terbesar untuk manusia tetapi hutan juga berguna sebagi tempat tinggal hewan dan tumbuhan. Kegiatan pembakaran hutan atau pembalakan liar tentunya akan merusak ekosistem hutan. Kerusakan ekosistem ini berakibat pada matinya hewan dan tumbuhan yang ada disana.

  1. Bencana Alam

Bencana alam dapat ditimbulkan oleh beberapa hal salah satunya adalah hutan yang gundul akan sangat berakibat pada manusia. Hal ini dikarenakan tidak ada lagi penyerapan air ketika hujan tiba, akibatnya air tidak ada yang menampung dan mengakibatkan kebanjiran melanda rumah warga yang ada di sekitar. Bukan hanya kebanjiran kekeringan pun akan terjadi ketika kemarau tiba karena tidak ada sumber air yang di akibatkan tidak adanya pepohonan yang menjadi penyerapan ketika hujan tiba.

  1. Kerusakan unsur hara

Hutan akibat pembakaran akan merusak unsur hara yang ada di dalam tanah. Hal ini telah dibuktikan dengan penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti lingkungan. Akibatnya ketika usur hara rusak tanah tersebut akan susah untuk di tanami kembali karena unsur hara yang tidak sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh tanaman.

Maka dari itu kita sebagai manusia yang mempunyai budi perekti luhur kita harus mencegah terjadi hal-hal tersebut. Untuk menghindari bencana alam yang lebih membahayakan lagi salah satunya adalah melakukan tebang pilih. Dengan hal ini hutan akan terjaga dan tidak akan rusak ataupun mengakibatkan bahaya.

………………………………………………………………………………………………………………………………….

Simak info terupdate kami di :

✔Facebook : @bem fmipa unej
✔ Ig : @bem.fmipa.unej
✔Website: bem.fmipa.unej.ac.id

BEM FMIPA UNEJ 2019
KABINET PROGRESIF